Mau Beli? Cek Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik
Novaeny Wulandari • Penulis
15 Agustus 2023
2
• 2 Menit membaca

Mobil listrik belakangan menjadi tren bagi masyarakat untuk berkontribusi dalam transisi energi. Dari catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Maret 2023, penjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia mencapai 1.780 unit.
Sebelum memutuskan membeli, perlu mengetahui keunggulan dan kekurangan dari mobil listrik.
Mobil listrik menjadi kendaraan ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas buang sama sekali dari proses kerjanya. Mesinnya menggunakan torsi instan.
Hal tersebut membuat mobil listrik terasa lincah saat digunakan, terutama dalam kondisi stop and go.
Perawatan mobil listrik terbilang minim karena komponen-komponen yang ada lebih sedikit dibandingkan mobil konvensional atau yang berbahan bakar fosil (bahan bakar minyak/ BBM). Oleh karena itu, mobil listrik tidak memerlukan pelumas dan minim perawatan (service.
Untuk pajak, mobil listrik relatif murah dibandingkan dengan mobil pada umumnya. Malah, jika tinggal di Jakarta bisa bebas aturan ganjil genap.
Sedangkan kekurangan mobil listrik adalah harga beli yang masih mahal. Meski pemerintah sudah memberikan insentif berupa bantuan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 1 persen, peminat mobil listrik masih rendah.
Selanjutnya, keterbatasan lokasi pengisian daya (charger) untuk mobil listrik di Indonesia yang hanya terdapat di kota-kota besar saja, seperti Jakarta. Sistem teknologi pengisian daya yang memerlukan waktu lama juga menjadi pertimbangan membeli mobil listrik.
Yang paling krusial adalah baterai yang menjadi komponen utama mobil listrik. Harga belinya yang bisa mencapai separuh dari harga mobil ikut memengaruhi daya beli mobi listrik.
Biasanya pabrikan baterai memberikan garansi sampai 8 tahun atau sekitar 160 ribu kilometer (km) jarak penggunaan mobil listrik. Kondisi atau umur baterai akan menurun seiring dengan pemakaian dan harus diganti supaya mobil listrik bisa digunakan lagi.